Selasa, 27 Maret 2012

Sistem Keamanan Internet Banking

Menganalisis

Sistem Keamanan Internet Banking

Internet commerce menjanjikan transfer uang dengan biaya rendah, pelayanan lebih baik, lebih banyak macam dan produk keuangannya. Meskipun lembaga keuangan menyetujui pelayanan keuangan melewati Internet, nasabah masih mempunyai perasaan was-was tentang persoalan keamanan. Contohnya, ketika nasabah belanja secara online, ia ingin memastikan kartu kreditnya tidak disadap atau digunakan oleh orang lain.
Persoalan yang mungkin dapat timbul dalam bertransaksi secara elektronik ialah:

1. Risiko Bertransaksi Berbasis Internet

a. Spoofing . Ini merupakan salah satu kreasi web site yang menyalin seluruh halaman yang ada, sehingga dapat membuat situs ilegal. Pada kenyataannya, haker mendapat nomor kartu kredit secara ilegal dengan melakukan setting up pada tempat simpanan.
b. Unauthorized disclosure . Ketika informasi sedang ditransmisikan ke sistem Internet Banking dengan ''unsafely'', haker dapat mencegat transmisi tersebut yang mengandung data sensitif dari nasabah.
c. Data alteration . Perubahan pada database, baik berupa username, password atau bahkan jumlah rekening akibat masuknya seseorang yang tidak diundang pada sistem Internet Banking.

2. Persoalan Keamanan dalam Sistem Internet Banking

Persoalan yang sering terjadi ialah ketika terjadi sambungan di Internet, dan tidak hanya pada sistem Internet Banking. Permasalahan keamanan dapat dikelompokkan menjadi tiga yakni:

a. Keamanan Tipe 1 : PC Nasabah ke Web Server

Di sini dikonsentrasikan mengenai keamanan antara browser yang terdapat informasi nasabah ke web server milik bank. Ketika terjadi koneksi antara browser dan web server mempunyai risiko seperti Network Packet Sniffing. Sebuah kegiatan network protocol, bagaimana sebuah paket diberi label dan diidentifikasi.
Sehingga komputer dapat menentukkan apakah paket tersebut telah diidentifikasi dengan benar. Karena spesifikasi dari network protocols seperti TCP/IP telah digunakan secara luas, sebuah program tertentu dapat dengan mudah mencegah network packets dan mengubahnya menjadi sniffer.
Solusi keamanan tipe 1, yakni keamanan antara browser milik nasabah dengan web server dapat ditangkal dengan keamanan protocol yang disebut dengan Secure Socket Layer (SSL). SSL terdiri dari encryption, server authentification dan messege integrity dalam berkoneksi dengan Internet. Dalam kenyataanya, SSL provides membangun keamanan ''handshake'' yang digunakan untuk mengidentifikasi suatu koneksi.
Handshake ini dihasilkan dalam client server yang menyetujui untuk menggunakan tingkatan keamanan yang mereka gunakan dan mengerjakan semua data yang dibutuhkan ke dalam koneksi Internet. Untuk sementara hanya Netscape Navigator dan Internet Explorer yang mendukung SSL, sementara kebanyakkan situs E-Commerce menggunakan SSL untuk menyimpan informasi rahasia.

b. Keamanan Tipe 2 : Keamanan dalam Lingkungan Sistem

Keamanan tipe 2 merupakan keamanan data pada server Internet Banking dan server back-end dari sistem Internet Banking. Tanpa keamanan data yang tepat memungkinkan terjadi risiko seperti:
- Network Packet Sniffer. Seorang penyerang telah membobol informasi rekening nasabah yang sedang dijalankan network. Kemungkinan yang terburuk dapat mengakses semua rekening nasabah dan dapat membuat rekening ilegal melalui ''backdoor'' ke dalam network bank. Selanjutnya, informasi packet-sniffers provides tentang jaringan network bank, dapat dijadikan sasaran penyerang untuk mengirim network packet yang didistribusikan melewati network milik bank.
- IP Spoofing. Ini dapat digunakan untuk mengakses informasi rekening nasabah dengan berbagai cara. Biasanya lewat fasilitas email web site Internet Banking.
- Denial of Service Attacks. Dengan cara tersebut bertujuan mengacaukan setiap akses atau informasi di dalam network. Para penyerang memfokuskan diri untuk dapat membuat pelayanan tidak sesuai dengan biasanya.
Solusi keamanan tipe 2 dengan menggunakan pilihan yang penuh risiko ketika menempatkan keamanan data tidak pada tempatnya. Artinya secure server membutuhkan lebih banyak masukkan daripada authentification verification. Solusinya ialah menggunakan teknologi Firewall. Firewall dapat diimplementasikan dengan software atau hardware atau bahkan keduanya. Firewall selalu digunakan untuk mencegah seseorang atau program yang tak diundang.

c. Keamanan Tipe 3 : Pencegahan Masuknya Orang Tak Diundang

Ini penting untuk memantau atau mencegah orang-orang yang tidak diundang.
Solusinya, dengan menganalisa sistem keamanan secara terus-menerus dan memperbaiki kesalahan-kesalahan yang timbul.
Tampilan pada gambar merupakan tindakan-tindakan keamanan yang terjadi dalam transaksi secara online. Tindakan tersebut sangat mungkin dipergunakan dalam Sistem Internet Banking oleh bank.
 
 
Oleh
( Suwarno, S.Si, M.Kom / Universitas AKI Semarang -35))
Sumber : Harian Suara Merdeka

 

Rabu, 07 Maret 2012

Pemuda dan Sosialisasi

Selasa, 06 Maret 2012

kenaikan BBM

Saya mengutip dari sumber :
Metrotvnews.com, Jakarta: DPR dan pemerintah menggelar rapat paripurna membahas besaran kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi di DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (6/3). Pemerintah akan mengajukan pengantar nota Rancangan APBN Perubahan 2012 untuk mengejar target menaikkan harga BBM pada 1 April 2012.

Pemerintah akan mengajukan dua opsi mengenai kenaikan harga BBM bersubsidi. Pertama, kenaikan sebesar Rp1.500 sehingga harga premium dan solar menjadi Rp6.000 per liter. Pilihan kedua, menaikkan harga BBM sebesar Rp2.000 per liter.

Pemerintah telah menggelar rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR RI beberapa waktu lalu. Tapi rapat mengenai keputusan besaran kenaikan harga berjalan alot.

Kedua pihak juga membicarakan perubahan APBN 2012 terkait kenaikan harga BBM bersubsidi. Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan, kenaikkan harga BBM dapat menghindari pembengkakan anggaran subsidi. Jika pemerintah tidak menaikkan harga BBM bersubsidi, kata Agus, anggaran subsidi BBM bisa membengkak hingga Rp178 triliun.

komentar saya :
Tentang kenaikan BBM ini sungguhlah memberatkan rakyat2 kecil,  dengan kenaikan BBM ini maka akan menyebabkan banyaknya juga kenaikan2 lain, seperti sayuran, makanan serta angkutan umum. karena semua itu dengan secara langsung menggunakan jasa transport sehingga dengan kondisi yg akan naiknya BBM maka dbertambah pula biaya yg dikeluarkan untuk jasa transport trsebut. begitu juga angkutan umum, dari standar Rp. 2000 dengan kemungkinan juga akan bertambah. apakah ini tidak memberatkan untuk kita semua?
okelah kalo mang BBM ini naik karna dampak dari kenaikan minyak dunia..
liat kutipan yg saya ambil dari sumber :


NASIONAL - HUMANIORA
Selasa, 06 Maret 2012 , 09:14:00




JAKARTA-- Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak Bersubsidi (BBM) yang direncakan pemerintah. Ketua Umum PB PMII Addin Jauharudin menjelaskan, menilai, kendati belum dilakukan, namun dampak kenaikan BBM sudah dirasakan  masykarakat bawah.

"Dari mulai kenaikan bahan-bahan pokok juga kelangkaan premium, belum lagi adanya mata rantai mafia yang mengambil keuntungan dari isu kenaikan BBM ini," katanya, Selasa (6/3), di Jakarta.

Ia menjelaskan, setiap kali BBM akan dinaikan, asumsi dan logika pemerintah tidak pernah berubah. Dari dulu selalu bersandar pada kenaikan minyak dunia, dan semakin beratnya beban subsidi yang harus ditanggung. PB PMII mensinyalir, beberapa alasan klasik pemerintah menaikkan BBM. Pertama, harga minyak dunia melebihi angka USD100, asumsi harga minyak di APBN 2011 pada angka USD80 per barel.

Jika harga minyak mencapai USD100 per barel, dibutuhkan tambahan subsidi sebesar Rp64 triliun. Kemudian, lifting (minyak siap jual) Indonesia anjlok jauh di bawah target APBN (898 ribu barel per hari / target, APBN-P 2011 945 ribu barel per hari). Impor minyak mentah Indonesia 280 ribu barel per hari, impor BBM 499 ribu barel per hari, total impor minyak dan BBM Indonesia perhari mencapai 779 ribu barel. 

Beban subsidi energi (BBM dan listrik) tahun 2011 mencapai Rp231 triliun, pendapatan negara dari sektor migas tahun 2011 hanya Rp272 triliun. Kemudian, tahun 2012 anggaran subsidi BBM Rp123 triliun dan Listrik Rp45 triliun dengan asumsi harga minyak mentah dunia USD90. Serta, setiap kenaikan harga minyak mentah dunia sebesar USD1 akan menambah beban subsidi BBM dan listrik sebesarRp3,2 triliun. "Delapan alasan pemerintah di atas, adalah alasan yang sama pada setiap kenaikan BBM, yang membedakan hanya angka-angkanya saja," katanya.

"Persoalannya, apakah logika pemerintah ini benar sepenuhnya ataukah ada manipulasi? Kita paham, bahwa beban subsidi BBM yang bersumber dari APBN begitu banyak, tetapi ini semua demi hajat hidup rakyat banyak," ujar dia.

PB PMII mengingatkan,  seharusnya pemerintah melakukan beberapa hal untuk meningkatkan pendapatan negara dari sektor migas tanpa harus mencabut atau mengurangi subsidi.

Pertama, Windfall Profit Tax atau pajak tambahan atas keuntungan perusahaan minyak akibat lonjakan harga minyak mentah dunia. Kedua, mengevaluasi dan memangkas Cost Recovery atas biaya non-operasional dan CSR kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKS) dengan cara merenegosiasi semua KKS.

Ketiga, memangkas alur perdagangan minyak dalam rangka ekspor-impor. Keempat, menerapkan pajak tambahan kepada kendaraan roda empat pribadi atas penggunaannya terhadap BBM bersubsidi. Kelima,  menambah kapasitas kilang Pertamina sesuai dengan spesifikasi minyak mentah Indonesia dan mengharuskan semua kontraktor asing menjual semua jatah minyaknya kepada Pertamina agar diproses di dalam negeri dan untuk kebutuhan domestik. Keenam, memersiapkan infrastruktur BBG dalam jangka satu tahun untuk seluruh Indonesia. Ketujuh, menciptakan iklim investasi yang ramah untuk kebutuhan eksplorasi agar ada penemuan baru dan tambahan cadangan minyakbumi.

"Dengan argumentasi di atas tadi, maka kenaikan BBM harus di tolak, karena tidak mencerminkan asas keadilan dan keberpihakan pemerintah terhadap rakyat kecil," katanya.

Ia mengungkapkan, pemerintah selalu dalam kebimbangan. Tidak ada yang dilakukan oleh pemerintah, kecuali hanya bersandar pada alasan-alasan klasik. "Tidak mau kerja keras dan sikap tidak adanya keberpihakan yang nyata terhadap rakyat bawah," pungkasnya.




lanjut :

kalo kita ikuti masalah kenaikan dunia, bisa2 saja..asalkan pemerintah mempunyai solusi agar tidak akan menimbulkan pengganguran, tingkat kriminalitas juga kasus2 lain. dengan memberikan subsidi yang jelas atau pemerintah melakukan hal yang bijaksana untuk mengatasinya.
kita ini hanya lah rakyat, bukan org tinggi yg bisa mengatur semua tapi bukan karna kita rakyat kecil yang ga bisa mengapresiasikan suara kami untuk didengar dan dipertimbangkan lagi.
kita semua jg berharap pemerintah memberikan yg terbaik buat kami semua...